Bendera
Lambang
Lokasi
Ibu kota | Manila | |
Kota terbesar | Kota Quezon |
---|
Filipina adalah sebuah negara republik di Asia Tenggara, sebelah utara Indonesia dan Malaysia. Filipina merupakan sebuah negara kepulauan. Negara ini terdiri dari 7.107 pulau. Filipina seringkali dianggap sebagai satu-satunya negara Asia Tenggara di mana pengaruh budaya Barat terasa sangat kuat.
Filipina adalah negara paling maju di Asia setelah Perang Dunia II,
namun sejak saat itu telah tertinggal di belakang negara-negara lain
akibat pertumbuhan ekonomi yang lemah, penyitaan kekayaan yang dilakukan
pemerintah, korupsi yang luas, dan pengaruh-pengaruh neo-kolonial. Saat
ini Filipina mengalami pertumbuhan ekonomi yang moderat, yang banyak
disumbangkan dari pengiriman uang oleh pekerja-pekerja Filipina di luar
negeri dan sektor teknologi informasi yang sedang tumbuh pesat.
Masalah-masalah besar negara ini termasuk gerakan separatis muslim di sebelah selatan Mindanao, pemberontak-pemberontak dari Tentara Rakyat Baru (New People's Army) yang beraliran komunis
di wilayah-wilayah pedesaan, kebijakan-kebijakan pemerintah yang sering
tidak konsisten, tingkat kejahatan yang makin meningkat, dan kerusakan
lingkungan seperti penebangan hutan dan polusi laut. Filipina juga
mengalami masalah banyaknya penduduk di daerah-daerah perkotaan akibat
kurangnya lapangan pekerjaan di wilayah pedesaan dan tingkat kelahiran
yang tinggi.
Sejarah
Peninggalan tertulis Filipina dimulai sekitar abad ke-8 berdasarkan
temuan lempeng tembaga di dekat Manila. Dari tulisan pada lempeng itu
diketahui bahwa Filipina berada dalam pengaruh Sriwijaya.
Namun demikian bukti tertulis ini sangat sedikit sehingga bahkan
ahli-ahli sejarah Filipina masih beranggapan sejarah Filipina dimulai
pada era kolonialisme.
Sebelum orang-orang Spanyol
datang pada abad ke-16, di Filipina berdiri kerajaan-kerajaan kecil
yang bercorak animisme yang terpengaruh sedikit kultur India dan yang
bercorak Islam di bagian selatan kepulauan. Kerajaan-kerajaan muslim ini
mendapat pengaruh kuat dari Kerajaan Malaka.
Sepanjang masa 265 tahun, Filipina merupakan koloni Kerajaan Spanyol (1565-1821) dan selama 77 tahun berikutnya diangkat menjadi provinsi Spanyol (1821-1898). Negara ini mendapat nama Filipina setelah diperintah oleh penguasa Spanyol, Raja Felipe II. Setelah Perang Spanyol-Amerika pada tahun 1898, Filipina diperintah Amerika Serikat. Ia kemudian menjadi sebuah persemakmuran di bawah Amerika Serikat sejak tahun 1935. Periode Persemakmuran dipotong Perang Dunia II saat Filipina berada di bawah pendudukan Jepang. Filipina akhirnya memperoleh kemerdekaannya (de facto) pada 4 Juli 1946. Masa-masa penjajahan asing ini sangat memengaruhi kebudayaan dan masyarakat Filipina. Negara ini dikenal mempunyai Gereja Katolik Roma yang kuat dan merupakan salah satu dari dua negara yang didominasi umat Katolik di Asia selain Timor Leste.
Politik dan hubungan luar negeri
Pemerintah Filipina mengikuti Pemerintah Amerika Serikat. Dia ditata sebagai sebuah republik, di mana Presiden berfungsi sebagai kepala negara, kepala pemerintahan, dan Panglima Tertinggi angkatan bersenjata. Presiden dipilih dalam pemilu untuk masa jabatan 6 tahun, dan memilih dan mengepalai kabinet. Dewan Legislatif Filipina mempunyai dua kamar: Kongres terdiri dari Senat dan Dewan Perwakilan;
anggota keduanya dipilih oleh pemilu. Ada 24 senator yang menjabat
selama 6 tahun di Senat, sedangkan Dewan Perwakilan terdiri dari tidak
lebih dari 250 anggota kongres yang melayani selama 3 tahun. Cabang
yudikatif pemerintah dikepalai oleh Mahkamah Agung, yang memiliki seorang Ketua Mahkamah Agung sebagai kepalanya dan 14 Hakim Agung, semuanya ditunjuk oleh Presiden.
Filipina merupakan anggota aktif dari PBB sejak penerimaannya pada 24 Oktober 1945. Filipina juga merupakan negara pendiri ASEAN, dan merupakan pemain aktif dalam APEC, Uni Latin dan anggota dari Grup 24. Filipina juga merupakan sekutu Amerika Serikat, tetapi juga merupakan anggota dari Gerakan Non-Blok.
Filipina bersengketa dengan Republik Cina (Taiwan), Republik Rakyat Cina, Vietnam, dan Malaysia atas minyak dan gas alam di Kepulauan Spratly dan Scarborough Shoa, dan dengan Malaysia atas Sabah. Sultan Sulu yang menerima Sabah sebagai hadiah pada 1703 setelah menolong Sultan Brunei
mengalahkan pemberontak, telah memberikan Pemerintah Filipina kuasa
untuk mengklaim wilayahnya yang hilang. Sampai saat ini, keluarga Sultan Sulu masih menerima pembayaran "sewa" untuk Sabah dari Pemerintah Malaysia.
Ekonomi
Filipina terkenal dengan pertanian padi bukitnya, yang diperkenalkan
kira-kira 2.000 tahun lalu oleh suku Batad. Padi-padi bukit tersebut
terletak di lereng-lereng Gunung Ifugao
dan berada di ketinggian 5.000 kaki dpl. Luasnya mencakup 4.000 mil²
serta diusahakan secara tradisional tanpa penggunaan pupuk. Ia
dinyatakan sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO (Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan) pada tahun 1995.
Pada 1998 ekonomi Filipina, sebuah campuran dari pertanian, industri ringan, dan jasa pendukung; mengalami kemunduran sebagai akibat dari krisis finansial Asia dan cuaca yang buruk. Pertumbuhan jatuh ke 0,6% pada 1998 dari 5% pada 1997, tetapi kembali ke sekitar 3% pada 1999, dan 4% pada 2000.
Pemerintah telah menjanjikan untuk terus mereformasi ekonominya untuk
membantu Filipina setanding dengan perkembangan negara industri Asia Timur.
Hutang besar ("public debt" sekitar 77% dari PDB), menghambat perbaikan
situasi ekonomi. Alokasi dana untuk hutang lebih tinggi dari pada untuk
Departemen Pendidikan dan militer digabungkan.
Strategi yang dilakukan termasuk peningkatan infrastruktur, merombak sistem pajak untuk menambah pendapatan pemerintah, juga deregulasi dan penswastaan
ekonomi, dan meningkatkan integrasi perdagangan di wilayah sekitar.
Prospek masa depan sangat tergantung dari performa ekonomi dari dua
partner dagang utama, Amerika Serikat dan Jepang, dan administrasi yang lebih tepercaya dan kebijakan pemerintah yang konsisten.
Filipina merupakan anggota dari Bank Pengembangan Asia.
Geografi
Filipina tediri dari 7.107 pulau dengan luas total daratan diperkirakan
300.000 km². Negara ini terletak antara 116° 40' dan 126° 34' BT, dan 4°
40' dan 21° 10' LU. Di timur dia berbatasan dengan Laut Filipina, di barat dengan Laut China Selatan, dan di selatan dengan Laut Sulawesi. Pulau Borneo terletak beberapa ratus kilometer di barat daya dan Taiwan di utara. Maluku dan Sulawesi di selatan, dan di timur adalah Palau.
Kepulauan ini dibagi menjadi tiga kelompok utama: Luzon (Region I sampai V + NCR & CAR), Visayas (VI sampai VIII), dan Mindanao (IX sampai XIII + ARMM). Pelabuhan sibuk Manila, di Luzon, adalah ibu kota negara dan kota terbesar-kedua setelah Kota Quezon.
Demografi
Filipina berada di urutan ke-12 di dunia dalam jumlah penduduk dengan jumlah 86,241,697 jiwa pada 2005. Sekitar dua per tiga penduduk tinggal di Pulau Luzon dan Manila,
ibu kotanya, berada di urutan ke-11 dalam jumlah penduduk area
metropolitan. Orang-orang Filipina dikenal dengan nama Filipino yang
berasal dari orang aborigin Taiwan dan bercampur dengan orang-orang Tiongkok Selatan, Polinesia, dan Spanyol/Amerika.
Orang Filipina terbagi dalam 12 kelompok etnolingustik dengan yang
terbesar adalah Tagalog, Cebuano, dan Ilocano. Penduduk asli Filipina
ialah suku Aeta namun sudah terpinggir dan populasinya tinggal 30 ribu jiwa.
Tiga kelompok minoritas terbesar asing adalah orang Tionghoa, Amerika, dan Asia Selatan. Sisanya adalah orang-orang Eropa, Arab, Indonesia, Korea, dan Jepang. Orang-orang Mestizo adalah minoritas sebesar 1-2% yang berpengaruh. Dalam penelitian dari Universitas Stanford, ditemukan bahwa 3,6% populasi memiliki turunan dari bangsa Eropa.
95,9% penduduk Filipina bisa membaca, salah satu yang tertinggi di Asia, dan setara untuk pria maupun wanita.
Angka harapan hidup penduduknya adalah 69,29 tahun; 72,28 untuk wanita
dan 66,44 untuk pria. Pertumbuhan penduduk per tahunnya sebesar 1,92%
dan sekarang Filipina sedang mengalami masalah kepadatan penduduk karena
angka kelahirannya tinggi.
Filipina mempunyai kira-kira 85 juta penduduk menurut perkiraan sensus 2005.
Agama
Penduduk Filipina mayoritas beragama Katolik 80%, hal ini disebabkan Filipina merupakan bekas jajahan Spanyol, dilanjutkan dengan Protestan 10%, hal ini karena Filipina dijajah Amerika Serikat, dilanjutkan dengan Islam 5% yang mayoritas berada di Pulau Mindanao, lalu Buddha 2.5% yang merupakan penduduk pendatang dari Korea Selatan, Republik Rakyat China, Malaysia, Singapura, Jepang, India, dan Vietnam. Sebanyak 0.4% menyatakan dirinya Atheis, dan 2.1% beragama lain.
Budaya
Kebanyakan masyarakat Filipina gemar menyanyi serta menari pada setiap kali pesta keramaian. Tarian bambu ini memerlukan pergerakan kaki yang cocok.
Bahay Kubo
merupakan rumah tradisional yang terkenal di Filipina, yang dibuat dari
daun kelapa, nipah, dan bambu. Terdapat tanglung berbentuk bintang yang
digantung di hadapan rumah yang bernama Parol. Semasa Natal, kebanyakan masyarakat di sana gemar menjadikan parol sebagai hiasan rumah mereka.
Organ bambu ini menggunakan lebih kurang 1.000 batang bambuh. Konon ini adalah satu-satunya organ yang dibuat dari bambu di dunia.
Masakan
Halo halo merupakan salah satu pencuci mulut yang terkenal di
Filipina, terutama pada musim panas. Halo halo mengandung nangka,
kelapa, kacang, keladi, custard, santan kelapa, dan perahan es bersama es krim di atasnya.
Lanzones merupakan sejenis buah-buahan. Ukurannya agak kecil,
manis dan berwarna cokelat. Keistimewaan buah ini adalah dapat menghalau
nyamuk yang berada di sekeliling kita.
Transportasi
Di Filipina, masyarakatnya menggunakan jeepney sebagai
kendaraan umum. Anda akan terasa pengap apabila menaiki kendaraan ini
sebab, setiap kali menaiki jeepney pasti senantiasa penuh sesak dengan
orang banyak yang berdesak-desakan untuk turut menaikinya.
Pakaian
Setiap kali diadakan pesta keramaian, lelaki di sana akan memakai pakaian yang dinamakan barong tagalog. Pakaian istimewa ini dibuat dari kain yang dihasilkan daripada pokok pisang dan pokok nanas. Manakala, kaum wanitanya pula memakai gaun yang dipanggil Maria Clara.
Kota terbesar
Berikut adalah daftar kota-kota terbesar di Filipina berdasarkan populasi (sensus 2000).
Urutan | Kota | Populasi pada 2000 |
---|---|---|
1. | Metro Manila | 9.932.560 |
2. | Metro Cebu | 1.195.568 |
3. | Kota Davao | 1.147.116 |
4. | Kota Zamboanga | 601.794 |
5. | Kota Antipolo | 470.866 |
6. | Kota Cagayan de Oro | 461.877 |
7. | Kota Bacolod | 429.076 |
8. | Kota General Santos | 411.822 |
9. | Kota Iloilo | 365.820 |
10. | Kota Iligan | 285.061 |
Pembagian administratif
Filipina dibagi menjadi sebuah hirarki satuan pemerintah lokal (SPL) dengan provinsi sebagai satuan utama.Filipina dibagi 3 grup pulau yaitu Luzon, Visayas dan Mindanao.Kemudian dibagi menjadi 17 Region,80 Provinsi,120 Kota,1.511 Munisipalitas dan 42.008 distrik.
Seluruh provinsi dikelompokkan menjadi 17 Wilayah ('Region') untuk
kemudahan administratif. Kebanyakan kantor pemerintah memiliki kantor
regional untuk melayani provinsi-provinsi di dalamnya. Wilayah ini tidak
memiliki pemerintahan lokal yang terpisah, kecuali Mindanao Muslim dan Wilayah Administratif Cordillera, yang memiliki otonomi sendiri.
Daerah | Wilayah | Pusat |
---|---|---|
Wilayah Ilocos | Wilayah I | San Fernando, La Union |
Lembah Cagayan | Wilayah II | Tuguegarao, Cagayan |
Luzon Tengah | Wilayah III | San Fernando, Pampanga |
CALABARZON | Wilayah IV-A | Calamba, Laguna |
MIMAROPA | Wilayah IV-B | Calapan, Oriental Mindoro |
Wilayah Bicol | Wilayah V | Legazpi, Albay |
Visayas Barat | Wilayah VI | Iloilo City |
Visayas Tengah | Wilayah VII | Cebu City |
Visayas Timur | Wilayah VIII | Tacloban |
Zamboanga Peninsula | Wilayah IX | Pagadian, Zamboanga del Sur |
Mindanao Utara | Wilayah X | Cagayan de Oro |
Wilayah Davao | Wilayah XI | Davao City |
SOCCSKSARGEN | Wilayah XII | Koronadal, Cotabato Selatan |
Caraga | Wilayah XIII | Butuan |
Wilayah Otonomi di Mindanao Muslim | ARMM | Cotabato City |
Wilayah Administratif Cordillera | CAR | Baguio |
National Capital Region | NCR | Manila |
0 komentar:
Posting Komentar